PELAJARAN 20
DOSA YANG TIDAK AKAN DIAMPUNI
Pendahuluan :
Pokok pelajaran kita ini telah
menimbulkan berbagai pertanyaan. Judul "Dosa yang Tak Dapat Diampuni,"
telah menarik pterhatian banyak orang, karena ada orang yang menganggap suatu judul yang
tampaknya tidak sesuai dengan ajaran Alkitab.
Jika ada Allah Yang Mahapengasih dan Penyayang, Panjang Sabar dan suka mengampuni,
mengapakah masih ada dosa yang tidak dapat diampuni, dosa apakah itu ? Bagaimanakah
seseorang dapt berbuat dosa yang tidak akan diampuni itu ?
Kita telah mempelajari apa yang
dimaksudkan dengan dosa ! "Setiap orang yang berbuat dosa,
melanggar juga hukum Allah, sebab dosa ialah pelanggaran hukum Allah." 1
Yohanes 3:4. Dengan kata lain, tidak menurut kepada Allah
adalah dosa. Dosa itu sebagai "penyakit
rohani" dan berasal dari "kuman-kuman cinta diri sendiri." Dosa itu
sifatnya merusak dan membinasakan kehidupan seseorang baik jasmaniah maupun rohaniah,
badan dan jiwa orang itu, kecuali orang berdosa itu bertobat dan mendapat pengampunan dan
pembenaran oleh Yesus Kristus, maka orang yang berodosa itu akan tetap tidak berdaya dan
mati.
Setan yang menjadi biang-keladi dosa, terus berusaha membujuk, menipu manusia agar berbuat
jahat terhadap sesama manusia, dan melawan Allah dan tidak mentaati firman-Nya dan
hukum-hukum-Nya.
Tetapi apakah sebenarnya dosa yang tidak akan diampuni itu ? Bagaimanakah penjelasan
Alkitab tentang hal itu ?
"Sebab itu Aku berkata kepadamu, Segala dosa dan hujat manusia akan diampuni, tetapi
hujat terhadap Roh Kudus tidak akan diampuni.
"Apabila seorang mengucapkan sesuatu menentang Anak Manusia, ia akan diampuni, tetapi
jika ia menentang Roh Kudus, ia tidak akan diampuni, di dunia ini tidak, dan di dunia yang
akan datang pun tidak." Matius 12:31,32.
1. SUARA ROH KUDUS
Roh Kudus itu adalah
salah satu dari tiga Oknum KeAllahan. Orang Kristen menyembah satu Allah yang
terdiri dari 3 Oknum. Pikiran manusia yang fana dan sangat terbatas tidak sanggup
mengetahui segala rahasia tentang Allah, dan rahasia itu tidak dinyatakan Allah kepada
manusia ? Yang jelas dinyatakan kepada kita ialah bahwa Roh Kudus sebagai salah satu Oknum
dari Allah diberikan ke dunia ini untuk bekerja bagi keselamatan manusia.
Menjelang kenaikan Yesus ke surga, Ia berkata kepada murid-murid-Nya, tentang Roh Kudus,
atau Roh Suci itu sebagai berikut :
"Namun benar yang Kukatakan ini kepadamu : Adalah lebih berguna bagi kamu, jika Aku
pergi. Sebab jika Aku tidak pergi, Penghibur itu tidak akan datang kepapadamu, tapi
jika Aku pergi, Aku akan mengutus Dia kepadamu." Yohanes 16:7.
"Tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam NamaKu, Dialah
yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang
telah Kukatakan kepadamu." Yohanes 14:26.
Dengan kata lain melalui Roh Kudus Allah berbicara kepada manusia, terutama apabila
manusia melakukan hal yang tidak sesuai dengan kehendak Allah. Ada orang yang
menganggap bahwa suara hatinya sendiri adalah yang paling menjamin. Namun demikian
suara hati atau kata hati seseorang itu baru menjadi penuntun yang benar apabila kata hati
itu sesuai dengan kebenaran, dan kebenaran itu adalah firman Allah. Roh Kuduslah
yang akan menguatkan kata hati seseorang agar selalu berbuat yang benar.
Apabila seorang suka berbuat jahat maka kata hatinya, atau perasaan hatinya pun lemah dan
jahat adanya. "Bagi orang suci semuanya suci, tetapi bagi orang najis dan bagi
orang yang tidak beriman suatu pun tidak ada yang suci, karena baik akal maupun suara hati
mereka najis." Titus 1:15.
Pelajar yang budiman ! Hanya satu saja jalan bagi kita untuk mengetahui apakah kata hati
kita berada di bawah pengaruh dan tuntunan Roh Kudus yaitu apabila kita tidak menurut
kemauan kita sendiri melainkan menurut kehendak Allah.
"Dan telingamu akan mendapat perkataan ini dari belakangmu, 'Inilah jalan,
berjalanlah mengikutinya,' entah kamu menganan atau mengiri." Yesaya 31:21.
Rasul Paulus menyatakan tentang perasaan hati yang dipimpin oleh Roh Kudus, sebagai
berikut : "Aku mengatakan kebenaran dalam Kristus, aku tidak berdusta. Suara
hatiku turut bersaksi dalam Roh Kudus." Roma 9:1.
Apakah saudara pernah mendengar suara, kata hati, yang dikendalikan oleh Roh Kudus
berbicara kepada saudara agar berbuat yang benar ? Pernahkah suara hati itu
memberitahukan kepada saudara tentang suatu dosa yang saudara lakukan ? Setiap kali
kita mengeraskan hati kita dan tidak menghiraukan suara Roh Kudus itu semakin sulit bagi
kita untuk mendengar suara itu lagi. Penolakan terus-menerus akan suara Roh
Kudus dan firman Allah itu akan berakhir dengan mendukacitakan Roh Tuhan.
"Dan janganlah kamu mendukakan Roh Kudus Allah, yang telah memeteraikan kamu
menjelang hari penyelamatan." Efesus 4:30.
2. DOSA YANG MEMBAWA MATI
Dalam Kitab Suci
dijelaskan tentang dua jenis dosa. Ada dosa yang diampuni, yaitu "dosa yang
tidak membawa mati", dan ada dosa yang tidak akan diampuni, yaitu "dosa yang
membawa mati."
Apakah dosa yang tidak membawa mati itu ?
"Semua kejahatan adalah dosa, tetapi ada dosa yang tidak mendatangkan maut." 1
Yohanes 5:17.
"Tetapi jika orang fasik bertobat dari segala dosa yang
dilakukannya dan berpegang pada segala ketetapan-Ku serta melakukan keadilan dan
kebenaran, ia pasti hidup, ia tidak akan mati.
"Segala durhaka yang dibuatnya tidak akan diingat-ingat lagi terhadap dia, ia akan
hidup karena kebenaran yang dilakukannya." Yehezkiel 18:21,22.
Jelaslah di sini apa yang dimaksudkan dengan dosa yang tiada membawa mati. Tidak
peduli betapa besar dosa yang telah dilakukan oleh seseorang dan berapa lama ia telah
berbuat dosa itu, jika ia menyerah kepada Yesus dan bertobat, maka segala dosanya akan
diampuni dan ia akan memperoleh kehidupan baru.
Kejahatan yang paling kejam, misalnya pembunuhan akan diampuni, begitu pula dengan
perbuatan yang paling keji misalnya zina, dapat diampuni. Raja Daud telah terlibat
dalam dosa itu, tetapi ia bertobat dan Allah mengampuni. Menyadari akan
kehidupannya yang memerlukan pertobatan, Daud berseru dan berdoa kepada Allah :
"Jadikanlah hatiku tahir, ya Allah, dan perbaruilah batinku dengan roh yang teguh !
"Janganlah membuang aku dari hadapan-Mu, dan janganlah mengambil Roh-Mu yang kudus
daripadaku !
"Sebab engkau tidak berkenan kepada korban sembelihan, sekiranya kupersembahkan
korban bakaran, Engkau tidak menyukainya." Mazmur 51:12,13,18.
Dengan demikian jelaslah bagi kita bahwa dosa yang kita akui dan kita tinggalkan, akan
mendapat keampunan.
"Marilah, baiklah kita beperkara !-- firman TUHAN -- sekalipun dosamu merah seperti
kirmizi, akan menjadi putih seperti salju, sekalipun berwarna merah seperti kain kesumba,
akan menjadi putih, seperti bulu domba." Yesaya 1:18.
Bagaimanakah dengan dosa yang membawa mati ? Atau dosa yang tidak akan diampuni itu ?
"Kalau ada seorang melihat saudaranya berbuat dosa, yaitu dosa yang tidak
mendatangkan maut, hendaklah ia berdoa kepada Allah dan Dia akan memberikan hidup
kepadanya, yaitu mereka, yang berbuat dosa yang tidak mendatangkan maut. Ada dosa
yang mendatangkan maut, tentang itu tidak kukatakan, bahwa ia harus berdoa." 1
Yohanes 5:16.
Dosa yang tidak diakui dan tidak ditinggalkan, tidak akan diampuni, apabila orang yang
berbuat dosa itu bertekad untuk tinggal tetap melakukan dosa itu !
"Sebab jika kita sengaja berbuat dosa, sesudah memperoleh pengetahuan tentang
kebenaran, maka tidak ada lagi korban untuk menghapus dosa itu." Ibrani 10:26.
Dengan kata lain dosa yang terus disukai, tidak akan diampuni, karena dosa yang membawa
mati itulah dosa yang tidak diakui dan tidak ditinggalkan ! Atau barang siapa yang
tidak menghargai "pengorbanan Yesus Kristus," dan menolak "suara Roh
Kudus" adalah melakukan dosa yang tidak akan diampuni !
"Betapa lebih beratnya hukuman yang harus dijatuhkan atas dia, yang menginjak-injak
Anak Allah, yang menganggap najis darah perjanjian yang menguduskannya, dan yang menghina
Roh kasih karunia ?" Ibrani 10:29.
3. PEKERJAAN ROH KUDUS
Dikatakan bahwa Roh Kudus bukan saja
membawa Kristus ke dalam hati kita, tetapi oleh Roh Kudus, Kristus akan tinggal tetap di
dalamhati kita.
Ada beberapa pekerjaan penting yang dilaksanakan oleh kuasa Roh Kudus dalam kehidupan kita
:
Demikianlah beberapa hal penting yang dapat dilaksanakan oleh Roh Kudus dalam hidup kita. Tanpa pertolongan Roh Kudus maka kita tidak dapat mengalahkan dosa-dosa dalam kehidupan kita. Tetapi dengan pertolongan Roh Kudus kita akan mencapai kemenangan demi kemenangan dalam pergumulan tiap hari dan mencapai kesempurnaan dan kesejahteraan dalam Yesus Kristus.
4. DOSA MELAWAN ROH KUDUS
Pada zaman dulu kala, di bawah pengaruh
Roh Kudus, Allah telah menyuruh nabi-nabi kepada umat Israel agar mereka bertobat dan
kembali kepada Allah. Tetapi pemimpin-pemimpin bangsa Israel tidak menghiraukan
amaran dan panggilan Allah itu. Umat Israel tidak pedulikan panggilan Roh Kudus
yang selalu berusaha menuntun mereka kepada segala kebenaran.
"Jadi sudah jelas, bahwa ada sejumlah orang akan masuk ke tempat perhentian itu,
sedangkan mereka yang kepadanya lebih dulu diberitakan kabar kesukaan itu, tidak masuk
karena ketidaktaatan mereka.
"Sebab itu Ia menetapkan pula suatu hari, yaitu "hari ini", ketika Ia
setelah sekian lama berfirman dengan perantaraan Daud seperti dikatakan di atas 'Pada hari
ini, jika kamu mendengar suara-Nya, janganlah keraskan hatimu !" Ibrani 4:6,7.
Demikian juga halnya dengan manusia dalam dunia sekarang ini. Allah tetap memanggil
dengan Roh Kudus agar bertobat dan kembali kepada Allah ! Apabila suara panggilan
itu tidak dihiraukan maka lama kelamaat suara Roh Kudus itu tidak akan terdengar lagi.
Manusia yang menolak Roh Kudus itu, dan ia pun berada dalam keadaan yang mengerikan
karena ia telah berbuat dosa yang tidak akan diampuni.
Adapun firman Allah mengenai pekerjaan Roh Kudus itu, kita baca sebagai berikut :
"Berfirmanlah TUHAN, 'Roh-Ku tidak akan selama-lamanya tinggal di dalam manusia,
karena manusia itu adalah daging, tapi umurnya akan 120 tahun saja." Kejadian
6:3.
Yesus sendiri memberikan amaran :
"Sebab itu Aku berkata kepadamu, segala dosa dan hujat manusia akan diampuni, tetapi
hujat terhadap Roh Kudus tidka akan diampuni.
"Apabila seseorang mengucapkan sesuatu menentang Anak Manusia, ia akan diampuni,
tetapi jika ia menentang Roh Kudus, ia tidak akan diampuni, di dunia ini tidak, dan di
dunia yang akan datang pun tidak." Matius 12:31,32.
Doa : "Bapa di surga, janganlah kiranya membuang aku dari hadirat-Mu dan janganlah Roh Kudus-Mu meninggalkan aku ! Sertailah aku selalu dengan Roh Kudus dan tolonglah aku agar aku mendapat pertobatan yang sebenarnya. Tolonglah aku menurut segala hukum-Mu. Jagalah aku, ya Tuhan, agar jangan aku berbuat dosa yang tidak akan diampuni, karena aku berdoa dengan nama Yesus, Amin. |